Ranting Fatayat Bantu Keluarga Balita Penderita Tumor di Lampung Timur

Redaksi Wartasiger
17 Dec 2024 10:45
2 minutes reading

WARTASIGER, Lampung Timur – Ranting Fatayat Nadhlatul Ulama (NU) Desa Teluk Dalem, Kecamatan Mataram Baru, Lampung Timur bantu keluarga Balita penderita tumor. Mereka menyambangi kediaman rumah Sulis, orang tua Balita di Dusun 1 desa setempat, Selasa (17/12/2024).

“Hari ini bersama para kader Fatayat menjenguk dan memberikan tali asih untuk membantu pengobatan adek Muhamad Arfan” ungkap Siti Fatonah, ketua Ranting Fatayat NU Desa Teluk Dalem.

Menurutnya, saat mendengar informasi keluarga Arfan yang kesulitan untuk biaya pengobatan, para Kader Fatayat langsung tergerak untuk melakukan donasi secara sukarela.

“Semoga bisa membantu, setidaknya untuk transportasi proses pengobatan adek Arfan. Semoga lekas tertangani dan bisa sembuh layaknya anak-anak yang lainya” tambahnya.

Kader Fatayat NU tersebut berharap agar Pemerintahan Daerah melalui Dinas Sosial setempat merespon secepatnya jika ada warga yang mengalami kesulitan seperti itu.

“Alhamdulilah dari pihak Kementrian Sosial RI merespon kesulitan yang di alami keluarga Balita tersebut. Terimakasih juga para Dermawan yang juga telah membantu untuk biaya pengobatannya” tandasnya.

Baca; Kemensos RI Bantu Pengobatan Balita Penderita Tumor di Lampung Timur

Diketahui, Seorang Balita berusia 2,5 tahun bernama Muhammad Arfan, warga Desa Teluk Dalem, Kecamatan Mataram Baru, Lampung Timur, menderita penyakit tumor di bagian wajahnya. Lantaran kedua orang tuanya berlatar ekonomi kurang mampu, balita tersebut terkendala untuk melakukan pengobatan.

Baca; Polisi di Lampung Timur ini Bantu Pengobatan Balita Penderita Tumor

Ayah balita tersebut, Sulis Setiawan (39), mengungkapkan bahwa Arfan telah menderita Tumor sejak lahir. Beberapa bulan kemudian, Arfan kemudian dioperasi.

Meski memiliki BPJS, namun ia mengaku terkendala biaya untuk akomodasi melakukan kontrol perawatan selanjutnya. Hingga kini, penyakit yang diderita Arfan masih tersisa karena tak bisa lagi untuk meneruskan pengobatan

(Syah/Red)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *