Hama masih menjadi tantangan bagi petani cabai di Indonesia

Editor: Muklas
15 Feb 2025 08:29
1 menit membaca

Lampung Timur (WARTASIGER)- Hama cabai masih menjadi momok menakutkan bagi para petani. Hama yang sering menyerang tanaman cabai adalah:

Trips, Kutu daun, Tungau, Kutu kebul, Lalat buah, Ulat grayak, Orong-orong, Siput, Lalat pengorok daun, Oteng-oteng.
Hama-hama tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada tanaman cabai, seperti daun keriting, daun berguguran, dan buah rontok.
Satu contoh petani yang tengah mengeluhkan serangan hama cabai adalah Juari, warga Desa Karang Anyar.  Di lahan setengah hektare, Juari menanam cabai rawit.
Sudah setengah bulan ini, tanaman cabainya terkena hama. Sebagian tanaman cabainya yang berumur 2 bulan itu daunya menguning, dan keriting.
Meski demikian, Juari menerangkan hama cabai itu masih dapat teratasi.

 

 

Menurut Juari ditemui di kebun cabainya Desa Sukorahayu, Sabtu (15/2/25), setelah disemprot insektisida, tanaman cabai yang terserang hama akan kembali sehat.
Sebagai petani, Juari menyimpan harapan, tanaman cabainya dapat berhasil panen. Melalui perawatan yang rutin, umumnya hasilnya bakal maksimal.
Jika panen, dan harga cabai sedang tinggi, dirinya bisa meraup untung jutaan rupiah dari tanaman cabai di lahan seluas setengah hektare tersebut.

 

Reporter: Tristan

 

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *